Install WordPress di Localhost
Kemarin aku udah menulis tentang cara install wordpress di ubuntu, sekarang aku mau membuat catatan untuk install wordpress pada localhost, tapi yang berbasis windows. Karena pengguna windows kan juga masih banyak, tentu catatan ini akan membantu bila suatu saat ada temen yang minta install wordpress di komputernya untuk belajar blogging atau aku harus kembali memakai windows.
Untuk memulai tentu saja kan harus menyiapkan servernya terlebih dulu. Untuk keperluan itu, aku memilih menggunakan XAMPP. Untuk mengunduh XAMPP, silakan mampir ke apache friends. Silakan pilih yang sesuai dengan selera kamu, dijamin semua gratisss.
Kalau aku sie lebih memilih yang xampp lite, karena fitur yang dibutuhkan untuk menginstall wordpress sudah terpenuhi dan tentu saja yang penting karena ukuranya yang lebih kecil.
jika temen-temen memilih xampp lite berekstensi dot exe, Self-extracting RAR archive, saat double klik akan langsung dibawa pada pemilihan direktori dimana kita mau menyimpan file xampp ini.
Setelah menentukan pilihan, tentu saja langkan selanjutnya adalah dengan klik tombol Install. Tunggu beberapa saat hingga proses self-extracting itu selesai. Gak akan memakan waktu yang lama kok kalau semua berjalan lancar, paling juga sekitar dua menitan gitu.
Jika proses instalasi selesai, jendela tersebut akan langsung tertutup sendiri. jadi gak perlu takut gagal dah kalo tiba-tiba jendela instalasi hilang.
Langkah selanjutnya tentu saja adalah mengunduh wordpress tersebut. Setelah terunduh, silakan ekstrak file wordpress itu ke htdocs yang ada di xampp. Karena aku meletakan xampp tersebut di folder program file, maka wordpress hasil download tadi diletakan di c:/Program Files/xampplite/htdocs/wordpress.
Untuk mengakses wordpress yang kita install di localhost tadi, akses localhost/wordpress pada browser kesayangan, tentunya setelah mengaktifkan xampp terlebih dulu.
Double klik xampp_start.exe yang berada di folder xampp. Dengan melakukan klik tersebut, xampp akan membuka cmd dan akan menutup sendiri saat xampp telah aktif dan siap digunakan.
Untuk menghentikan servis xampp ini, cukup klik xampp_stop.exe.
Jika berhasil, saat membuka localhost akan terlihat? tampilan seperti di bawah ini.
Nah, setelah xampp aktif dan wordpress terekstrak dengan? baik di folder htdocs, maka saatnya melakukan instalai wordpress tersebut. Langkah pertama buat database dulu. Dari halaman awal localhost tersebut, pilih bahasa yang kamu kuasai. Kalau aku sih memilih untuk menggunakan bahasa inggris. Dan pada tampilan yang selanjutnya, pilih bagian Tools>>phpMyAdmin
Langkah selanjutnya adalah membuat sebuah database pada jendela yang terbuka.
Maukan nama database yang mau dibuat. Yang perlu diingat adalah database ini menggunakan user name “root” dan tidak memakai password. Setelah klik create, tinggalkan saja jendela ini, lalu buka sebuah jendela baru dengan alamat htt*://localhost/wordpress, maka akan keluar pemberitahuan bahwa belum ada file wp-config.php dalam folder wordpress dan wordpress akan berbaik hati untuk membimbing pembuatanya. Klik saja Create a Configuration File, agar wordpress membimbing pembuatan file wp-config.php tersebut.
Ikuti saja terus panduan yang diberikan oleh wordpress tersebut. Dan yang penting adalah saat memasukan data database, masukan sesuai dengan saat kita membuat database tadi.
Pada bagian Database Name, masukan nama database yang baru dibuat di phpMyAdmin.
Untuk User Name diisi dengan root dan Password dikosongi saja. Udah itu saja,? yang lain biarkan saja apa adanya dan klik Submit.
Langkah-langkah selanjutnya diikuti saja sampai selesai, maka wordpress akan segera terinstall dengan baik. Selesai sudah melakukan install wordpress di localhost.
Gak sulit kan?